Scanning keamanan jaringan kali Linux dengan NMAP

Bridge Dasar di MikroTik

Cara Konfigurasi Bridge bagi pemula di MikroTik


    Hai, Actioners. Kembali lagi di blog saya. Yaitu temenkomputer blog. Pada tutorial kali ini saya akan menjelaskan tentang Bridge. 


~~~Enjoy the Read~~~
Apa itu Bridge?
    Bridge adalah menggabungkan dua atau lebih interface sehingga dapat melakukan Konfigurasi pada Interface yang banyak secara sekaligus seperti IP Address, DHCP Server, dll.


Syarat
  1. RouterBoard Sudah tereset semua konfigurasi. Dengan perintah: system reset-configuration no-defaults=yes (enter).
  2. RouterBoard Sudah diRemote Access. Lihat disini.

Topologi


Bahan dan Alat
  1. RouterBoard
  2. Laptop/Komputer
  3. Winbox > Link Download: https://download.mikrotik.com/winbox/3.27/winbox.exe

Daftar ISI
  1. Bridge
  2. Bridge Port
  3. IP Address


Langkah-langkah
A. Bridge
1. Pertama-tama, Lihat informasi interfacenya. Dengan perintah: interface print (enter). Dan terlihat bahwa Interface ether5 sudah R. Karena ether5 terhubung dengan Laptop.


2. Lalu, Tambahkan bridge dengan nama misal: bridge_nanda. Dengan perintah: interface bridge add name=bridge_nanda (enter). Lalu, Lihat informasinya. Dengan perintah: interface bridge print (enter). Dan terlihat bahwa Bridge akan otomatis berstatus R tanpa harus mengaktfikannya. Lalu, Lihat informasi interfacenya. Dengan perintah: interface print (enter). Dan terlihat bahwa bridge yang telah dibuat menjadi sebuah interface baru dengan tipe yaitu bridge. 


B. Bridge Port
1. Selanjutnya, Tambahkan Interface ether1,2,3,4, dan 5 ke bridge sebelumnya. Dengan perintah: interface bridge port add bridge=bridge_nanda interface=ether1 (enter). Lalu, Begitupun juga dengan interface lainnya. Untuk lebih cepat dengan tekan tanda panah atas pada keyboard anda.


2. Lalu, Interface ether tersebut akan Rebooting karena interface ether tersebut berpindah ke interface bridge. Lalu, Klik Reconnect. Untuk meremotenya kembali.


3. Lalu, Lihat informasinya. Dengan perintah: interface bridge port print (enter). Dan terlihat bahwa hanya pada ether5 tidak ada status I karena ether5 terhubung dengan Laptop. 


4. Lalu, Lihat informasi interfacenya. Dengan perintah: interface print (enter). Dan terlihat bahwa interface ether1,2,3,4 dan 5 statusnya menjadi S (Slave). Slave artinya interface tersebut tidak dapat dikonfigurasikan apapun. Sehingga mengharuskan admin untuk menggunakan bridge. Karena interface ether 1,2,3,4 dan 5 sudah berada di dalam bridge tersebut.


C. IP Address
1. Selanjutnya, Tambahkan IP Address untuk bridge tersebut. Dengan perintah: ip address add address=192.168.100.1/24 interface=bridge_nanda (enter). Lalu, Lihat informasinya. Dengan perintah: ip address print (enter). Dan terlihat bahwa IP Address sudah berhasil ditambahkan tanpa status/flag invalid


2. Lalu, Lihat informasi interfacenya. Dengan perintah: interface print (enter). Dan terlihat bahwa interface ether yang sedang terhubung ke Laptop yaitu ether1.


3. Lalu, Buat Router dan Laptop satu network dengan mengubah IPnya dengan IP Static. 


4. Lalu, Tes koneksi ke Gateway di CMD. Dengan perintah: ping 192.168.100.1 (enter). Dan jika Reply artinya terkoneksi. 


5. Lalu, Ubah Portnya ke ether2. Lalu, Lihat informasi interfacenya. Dengan perintah: interface print (enter). Pastikan hingga ether2 itu R.


6. Lalu, Tes kembali. Hingga Reply. 


7. Lalu, Begitupun juga dengan ether3,4, dan 5. Hingga Reply. Jika tidak, Maka ulangi tutorial di blog ini. Kesimpulannya adalah bridge yang tergabung 5 ether tersebut memiliki gabungan dan persamaan sehingga menjadi satu kesatuan.



Semoga Berhasil.
Terima kasih.
Sampai Jumpa pada Tutorial Selanjutnya.


Komentar