Konfigurasi Mail Server di Debian 9.7

Cara Konfigurasi Mail Server di Debian Lengkap

    Hai, Actioners kembali lagi di blog saya. Senang bisa bertemu lagi. pada tutorial kali ini saya akan menjelaskan tentang apa itu Mail Server dan Cara Konfigurasinya beserta penjelasannya. Stay and Enjoy the Read.

Pengertian

    Mail Server adalah layanan yang berfungsi untuk menyimpan surat dan mengelolanya untuk diteruskan kepada tujuan dari client user dalam suatu jaringan lokal yang sama.

Fungsi Mail Server

1. Untuk mengirim data secara lebih cepat.

2. Untuk keamanan data yang dikirimkan.

3. Untuk menerima data secara lebih cepat.

4. Untuk mengirim dan menerima data tanpa harus kehilangan data.

5. Untuk komunikasi data tanpa harus menunggu proses loading.

Komponen Mail Server

1. MUA (Mail User Agent)

MUA merupakan User Mail.

2. MTA (Mail Transport Agent)

MTA merupakan Software Server Mail.

3. MDA (Mail Delivery Agent)

MDA merupakan protokol Mail.

Port yang digunakan

SMTP: 25,  SMTPS: 426

POP3: 110, POP3S: 995

IMAP: 143, IMAPS: 993

Protocol yang digunakan

1. SMTP (Simple Mail Transfer) adalah protokol yang berfungsi untuk transmisi/mengirim email. SMTP berada di Server Mail.

2. POP3 (Post Office Protocol version/v3) adalah protokol yang berfungsi untuk mengambil/menerima email dari Server mail. POP3 berada di User mail.

3. IMAP (Internet Message Access Protocol) adalah protocol yang berfungsi untuk mengakses email yang ada di Server mail. IMAP berada di Internet.

Apa itu Postfix?

   Postfix adalah Software open source dan freeware yang menyediakan layanan Mail Server Default yang ada di linux seperti Debian. mendukung protocol SMTP, UUCP (Unix to Unix Copy Protocol)

Apa itu Dovecot?

    Dovecot adalah Software open source dan freeware yang menyediakan layanan Mail Server sederhana yang ada di linux seperti Debian.

Apa itu Courier?

    Courier adalah Software open source dan freeware yang menyediakan layanan Mail Server kompleks yang ada di linux seperti Debian.

Perbedaan Dovecot dan Courier

Dovecot

1. Layanan Mail Server yang sederhana.

2. Konfigurasi lebih mudah.

3. Cepat dalam instalasi.

4. Penggunaan memori yang sedikit.

Courier

1. Layanan Mail Server yang kompleks.

2. Dilengkapi dengan fitur yang cukup lengkap.

3. Konfigurasi lebih rumit.

4. Penggunaan memori yang lumayan.

Bahan dan Alat yang digunakan

1. Laptop/PC (min. RAM 1 GB)

2. Oracle VM VirtualBox download disini

3. File ISO DVD Debian (Optional) download disini

NB: Download File ISO DVD Debian jika Debian belum terinstal. Download Oracle VM VirtualBox sesuai jenis System Operasi yang anda gunakan pada Laptop/PC anda seperti Windows klik yang bertulis Windows hosts.

Topologi

Konfigurasi yang harus diketahui

1. Instalasi Debian lihat disini

2. Remote Debian (optional) lihat disini

3. Konfigurasi DNS lihat disini

Tips

1. Gunakan keyboard dalam melakukan Konfigurasi.

2. Setiap input dari langkah-langkah pada tutorial ini tekan enter.

3. Lihat dan Pahami dahulu Konfigurasi DNS pada Debian. agar memudahkan anda dalam Konfigurasi Mail Server ini dan mengurangi potensi terjadinya Error.

Daftar Konfigurasi

1. Tambahkan Sub Domain

2. Konfigurasi Mail Server dengan Dovecot

3. Tambahkan User

4. Pengujian Hasil Konfigurasi Mail dengan Dovecot pada Server

5. Konfigurasi Mail Server dengan Courier

6. Pengujian Hasil Konfigurasi Mail dengan Courier pada Server

7. Tambahkan User

8. Verifikasi Server

9. Riwayat Mail

Langkah-langkah

A. Tambahkan Sub Domain

1. Pertama-tama, Tambahkan Sub domain berbentuk mail. Caranya dengan input cd /etc/bind/. untuk mengubah direktori menjadi Software bind. lalu, input ls. untuk melihat file-file di direktori ini. dan terlihat file yang akan dikonfigurasi yaitu temen dan 3. temen merupakan file hasil copy db.local. dan 3 merupakan file hasil copy db.127.

2. Lalu, edit file temen. Caranya dengan input nano temen. lalu, tambahkan teks seperti berikut untuk menambahkan maksimal User Mail 10 pada baris 1 dan untuk menambahkan sub domain pada baris 2. lalu, simpan file. Caranya dengan tekan Ctrl+X. untuk keluar. lalu, tekan Y. untuk setuju simpan file. lalu, tekan enter. untuk setuju nama file benar. temenkomputer.com merupakan contoh domain.

@        IN    MX    10    mail.temenkomputer.com

mail     IN    A      192.168.43.3                         

3. Lalu, tambahkan teks seperti berikut untuk menambahkan IP Server dari Domain tersebut. lalu, simpan.

3        IN        PTR        mail.temenkomputer.com

3. Lalu, simpan hasil konfigurasi software bind9. Caranya dengan input /etc/init.d/bind9 restart.

4. Lalu, lakukan pengetesan koneksi ke mail.temenkomputer.com. Caranya dengan input ping mail.temenkomputer.com. hingga menampilkan IP Address yang sesuai dan 64 bytes. 64 bytes artinya jumlah data yang berhasil terkirim sehingga terkoneksi. dan jika menampilkan pinging artinya tidak dapat terhubung ke IP Server. lalu, tekan Ctrl+C. untuk Cancel/membatalkan proses ping yang berjalan tanpa henti.

5. Lalu, input dig mail.temenkomputer.com. untuk mengetes keberhasilan dari konfigurasi file temen.

B. Konfigurasi Mail Server dengan Dovecot

1. Selanjutnya, install postfix, dan dovecot dengan protocol pop3d dan imapd. Caranya dengan input apt-get install postfix dovecot-pop3d dovecot-imapd. d artinya daemon. yaitu program komputer yang bekerja secara otomatis.

2. Lalu, akan muncul secara otomatis tampilan seperti berikut. lalu, tekan OK dengan tekan arah yang ada pada keyboard.

3. Lalu, pilih dan enter Internet Site. karena dovecot menggunakan IMAP.

4. Lalu, pada tampilan system mail name: input mail.temenkomputer.com. untuk seperti @gmail.com, @outlook.com. pada contoh ini yaitu @mail.temenkomputer.com.

5. Lalu, simpan hasil konfigurasi software postfix dan dovecot. Caranya dengan input /etc/init.d/postfix restart. lalu, input /etc/init.d/dovecot restart. jika di Unix seperti Debian untuk menyimpan hasil konfigurasi maka kita harus merestartnya.

C. Tambahkan User

1. Selanjutnya, tambahkan User Mail baru. Caranya dengan input adduser arfi. lalu, input 123. lalu, input lagi 123. lalu, skip bagian dari Full Name hingga Other. lalu, input y. untuk menyimpannya. arfi merupakan contoh user. 123 merupakan contoh password.

2. Lalu, tambahkan User baru lagi untuk lawan bicaranya. Caranya sama pada langkah sebelumnya. namun, dengan username/nama user yang berbeda.

D. Pengujian Hasil Konfigurasi Mail dengan Dovecot pada Server

1. Selanjutnya, lakukan pengujian hasil konfigurasi Mail dengan Dovecot  pada Server dengan mengirim email dari User 1 ke User 2. Caranya dengan input telnet mail.temenkomputer 25. lalu, input mail from: arfi. lalu, input rcpt to: arfo. lalu, input data. lalu, input pesan. lalu, tekan enter. lalu, input . . lalu, input quit.

Penjelasan:

telnet mail.temenkomputer.com 25 artinya meremote Server Mail dengan menggunakan telnet, seperti yang sudah dijelaskan bahwa 25 merupakan Port Server Mail.

Mail from: arfi artinya pengirim.

Rcpt to: arfo artinya penerima.

Data artinya isi pesan.

. artinya mengakhiri pesan.

Quit artinya keluar dari email.

2. Lalu, lihat pesan yang masuk pada User 2. Caranya dengan input telnet mail.temenkomputer.com 110. lalu, input user arfo. lalu, input pass 123. lalu, input stat. lalu, input retr 1. lalu, input quit.

Penjelelasan:

Telnet mail.temenkomputer.com 110 artinya meremote Client/User Mail.

User arfo artinya username.

Pass 123 artinya password.

Stat artinya status/notifikasi pesan yang masuk.

+OK artinya benar.

+OK 1 480 (lihat gambar berikut) artinya 1 yaitu nomor notifikasi ke-1 dan 480 artinya 480 bytes.

Return-path artinya e-mail pengirim.

X-Original-To artinya penerima.

Delivered-To artinya e-mail penerima.

Received: from artinya Domain dan IP Server.

For <arfo>; artinya waktu pengiriman.

Date: artinya waktu pengiriman juga.

From: artinya e-mail pengirim.

Action aja. lama-lama juga enjoy.

. artinya isi pesan yang diterima.

Quit artinya keluar dari e-mail.

F. Konfigurasi Mail Server dengan Courier

1. Selanjutnya, Konfigurasi Mail Server dengan software Courier. Caranya dengan siapkan Debain baru. lalu, lakukan konfigurasi DNS seperti langkah sebelumnya. lalu, tambahkan sub domain. lalu, install Software postfix dan Courier dengan protocol imap dan pop3/pop. Caranya dengan input apt-get install postfix courier-imap courier-pop -y. software tidak terdapat d. karena courier hanya dapat diubah secara manual.

2. Lalu, akan muncul secara daemon tampilan seperti gambar berikut. dan terlihat bahwa terdapat informasi mengenai tipe konfigurasi mail server. lalu, tekan OK. untuk melanjutkannya. pada Judul terdapat tulisan Postfix configuration artinya konfigurasi Postfix.

Penjelasan tipenya:

No Configuration artinya tidak melakukan perubahan pada fitur Courier.

Internet Site artinya Mail Server menggunakan SMTP.

Internet with smarthost artinya Mail Server menggunakan SMTP dengan host lebih dari 2.

Satellite system artinya Mail Server dapat dikirim ke mesin/perangkat/komputer lain.

3. Lalu, pilih Internet Site. karena pada contoh tutorial ini yaitu menggunakan SMTP dengan 2 host saja. lalu, tekan enter.

4. Lalu, input mail.temenkomputer.com. untuk (namauser)@mail.temenkomputer.com seperti @gmail.com, @ruangguru.com.

5. Lalu, pilih <Yes>. untuk menambahkan direktori baru untuk pusat data Mail Server dengan software Courier. Judul Configuring courier-base artinya pusat konfigurasi software Courier.

6. Lalu, akan muncul keterangan yang artinya SSL, POP, dan IMAP dibutuhkan. serta gunakan X.509 jika diperlukan. POP dan IMAP sedang diinsatalasi. SSL (Secure Socket Layer) merupakan protocol yang berfungsi untuk mengenkripsi komunikasi. lalu, pilih <OK> untuk melanjutkannya.

7. Lalu, akan muncul keterangan bahwa setup/instalasi mail server diharuskan ke settingan default atau anda harus mengedit file /etc/courier/, /var/lib/courier/, dan /etc/courier/esmtpd. lalu, klik <OK>. untuk melanjutkannya.

8. Lalu, instal mail server ke settingan default. Caranya dengan input dpkg-reconfigure postfix. seperti yang dijelaskan pada penjelasan sebelumnya bahwa postfix merupakan software mail server default.

9. Lalu, lakukan hal yang sama seperti langkah sebelumnya yaitu pada tampilan awal Postfix Configuration pilih dan enter <OK>.

10. Lalu, lakukan juga hal yang sama yaitu Internet Site.

11. Lalu, begitupun juga pada system mail name.

12. Lalu, pada tampilan Root and postmaster mail recipient terdapat keterangan bahwa root dan postmaster serta sistem akun lain dialihkan ke User dari Admin. oleh karena itu, Blank/kosongkan dan tanpa input Root and postmaster will recipient. lalu, tekan enter. untuk melanjutkannya.

13. Lalu, input mail.temenkomputer.com. karena other destination to accept mail for artinya penerima e-mail hanya berdasarkan dari domain berikut saja. karena pada tutorial ini telah memilih internet site.

14. Lalu, pada tampilan Force synchronous updates on mail queue terdapat keterangan bahwa jika anda sinkronisasi proses komunikasi akan menjadi lambat. tetapi, akan mencegah terjadinya kehilangan/corrupt data jika terjadi crash. crash akan terjadi jika suatu komputer menjalankan program diluar kemampuannya. pada tutorial ini hanya mengomunikasikan hal-hal kecil dan tidak terlalu berat sehingga tidak akan mungkin untuk terjadi crash. oleh karena itu, pilih <No>.

15. Lalu, pada tampilan Local networks terdapat keterangan bahwa IP Network mana yang diperbolehkan untuk terhubung ke IP Server. jika menggunakan Internet Site anda dapat input IP 0.0.0.0/0 karena kita memperbolehkan semua IP yang terdapat pada jaringan lokal tersebut terhubung dengan Server Mail. jika tipe konfigurasi Mail Server anda adalah Internet Site with Smarthosts maka anda harus menentukan IP network yang spesifik, jika tidak maka komunikasi akan di tolak. dan jika anda ingin perubahan yang default anda dapat blank/kosongkan ini.

16. Lalu, pada tampilan Mailbox size limit (bytes) terdapat keterangan bahwa jika anda ingin mencegah software terjadi error maka inputkan batas yang spesifik. jika anda input 0 artinya unlimited/tak terbatas ukuran Mailbox/pusat data Mail. dan batas maksimal secara default yaitu 50 MB atau 51200000 bytes. oleh karena itu, input 51200000. 0-nya ada 5.

17. Lalu, pada tampilan Local address extention character terdapat keterangan bahwa jika anda isi maka anda dapat menggunakannya. dan jika anda tidak isi (blank/kosongkan) maka anda tidak dapat menggunakannya. lalu, input +. karena + ini yang akan muncul ketika verifikasi penerima e-mail seperti +OK Logged In. dan karena ini tidak terlalu penting jadi biarkan saja. jika anda biarkan maka artinya anda langsung skip. secara otomatis ketika baru muncul tampilan ini akan langsung terdapat tanda +.

18. Lalu, pilih ipv4. karena pada langkah-langkah sebelumnya tidak menambahkan IP Address versi 6. tetapi, hanya menambahkan IP Address versi 4. dan pada konfigurasi DNS dan sub domain mail.temenkomputer.com juga hanya ditambahkan IPv4 saja. oleh karena itu, pilih IPv4.

19. Lalu, secara otomatis akan muncul tampilan seperti gambar berikut. dan terdapat keterangan bahwa setelah memodifikasi/mengedit file main.cf maka harus menjalankan perintah atau input service postfix reload.

20. Lalu, buat file direktori baru untuk Mailbox (pusat data mail). Caranya dengan input maildirmake /etc/skel/Maildir. secara default konfigurasi mail server untuk direktorinya sudah ditentukan secara default.

21. Lalu, input nano /etc/postfix/main.cf. untuk mengedit file main.cf.

22. Lalu, input home_mailbox = Maildir/. untuk meletakkan/mengarahkan setiap e-mail ke Maildir/ yang sebagai direktori Mailbox (pusat data mail). lalu, simpan. pastikan pada langkah konfigurasi ini teks yang ditambahkan harus tepat dan harus diperhatikan dengan teliti. ingat: pakai underline (_) atau garis bawah, pakai tanda sama dengan (=), pakai huruf besar Maildir, dan tanda miring bersandar ke / (seperti menjauhi teks) seperti pada baris sebelumnya. agar tidak terjadi error.

23. Lalu, input service postfix reload. karena kita sudah mengedit file main.cf. 

24. Lalu, aktifkan postfix, courier-imap, dan courier-pop. Caranya dengan input systemctl start postfix courier-imap courier-pop.

25. Lalu, simpan hasil konfigurasi software postfix, courier-imap, dan courier-pop. Caranya dengan input /etc/init.d/postfix restart. lalu, input /etc/init.d/courier-imap restart. lalu, input /etc/init.d/courier-pop restart.

26. Lalu, anda dapat melihat status postfix agar mengetahui apakah konfigurasi postfix berhasil atau terjadi error. Caranya dengan input systcemctl status postfix. jika berhasil maka pada bagian Active: active. dan jika terjadi error maka terdapat teks yang berwarna merah.

27. Lalu, lihat juga pada courier-imap dan courier-pop dengan cara yang sama.

G. Tambahkan User

1. Selanjutnya, tambahkan User baru. Caranya dengan input adduser direktur. lalu, input 123. lalu, input lagi 123. lalu, skip bagian Full Name hingga Other. lalu, input Y. direktur merupakan contoh User 1. 123 merupakan contoh password. bagian Full Name hingga Other tidak diisi karena itu untuk informasi pribadi detail. karena pada penambahan user ini tidak perlu terlalu detail jadi diputuskan untuk skip saja. dan Y artinya untuk menyimpannya.

2. Lalu, Tambahkan Satu User lagi sebagai penerima dan Karena tipe konfigurasi mail server yaitu Internet Site maka hanya ditambahkan 2 User saja. untuk penjelasan lebih detail mengenai Internet Site lihat di bagian F. Konfigurasi Mail Server dengan Courier No.2. untuk cara menambahkan user Caranya sama seperti langkah sebelumnya. namun, hanya berbeda username/nama user saja.

3. Lalu, input telnet mail.temenkomputer.com 25. untuk penjelasan lebih detail lihat D. Pengujian Hasil Konfigurasi Mail dengan Dovecot pada Server No.1 pada Tutorial ini.

4. Lalu, input telnet mail.temenkomputer.com 110. untuk lebih jelasnya lihat D. Pengujian Hasil Konfigurasi Mail dengan Dovecot pada Server No.2 pada tutorial ini.

H. Riwayat mail

1. Selanjutnya, jika anda ingin mengetahui informasi riwayat mail yang sudah terjadi komunikasi mail tersebut maka anda dapat melihatnya. Caranya dengan input cat /var/log/mail.log.

Semoga Berhasil Konfigurasinya.

Terima kasih karena telah klik iklan di blog ini.

Sampai Jumpa pada tutorial selanjutnya.